Sesuai judulnya "Arti Perjuangan"
Emang perjuangan itu apa sih? Sejujurnya gue juga susah ngedekskripsiinnya dengan bahasa yang mudah di mengerti. Tapi simpelnya gini:
Sesuatu yang kamu usahakan dengan niat yang kuat,sepenuh hati, dan sekuat tenaga.
(3 hal diatas yang gue lakuin kalo gue lagi berjuang keras)
terus, kenapa kok tiba-tiba gue ngebahas topik ini?
Terang aja, gue gak mau frontal bannget disini. Karena urusannya bisa panjang kalo gue frontal masalah beginian. Apalagi blog itu kan bisa dibaca sama semua orang.
Jadi pokoknya adalah suatu hal yang selama satu tahun yang lalu dan insyaAllah satu tahun ke depan juga, dan seterusnya gue dan temen-temen gue perjuangin banget.
nah, satu tahun yang lalu itu kan gue masih kelas sepuluh. (iya kan yak?)
'Sesuatu' yang gue dan temen-temen gue perjuangin itu BUKAN hal sepele. Kalo diibaratkan, kayak gini:
"Seperti pohon kecil yang benihnya baru saja tumbuh, butuh perhatian dan perlakuan khusus" ngerawat POHON kecil itu gak gampang! Apalagi masa-masa 'baru tumbuh' atau 'perkecambahan' itu bakal nentuin perjalanan hidup si pohon itu. Apakah nanti batangnya akan tinggi? atau pendek? Kayunya kuat atau tidak?
"Seperti pohon kecil yang benihnya baru saja tumbuh, butuh perhatian dan perlakuan khusus" ngerawat POHON kecil itu gak gampang! Apalagi masa-masa 'baru tumbuh' atau 'perkecambahan' itu bakal nentuin perjalanan hidup si pohon itu. Apakah nanti batangnya akan tinggi? atau pendek? Kayunya kuat atau tidak?
kalo masih belum ngerti, ini pengibaratan lainnya:
"Seperti seorang bayi yang baru lahir, masih lemah, butuh pertolongan mutlak orang tuanya/walinya"
Disini si 'orangtua' atau yang mengasuh si Bayi yang baru lahir itu pastilah berperan sangat penting bagi si Bayi. Menentukan masa depan si bayi juga kan.
Sebagai agen sosialisasi primer bagi si bayi. Dan mutlak, sosialisasi primer itu dibutuhkan dan sangat penting. Menentukan jalan hidup si bayi tersebut
tapi coba bayangkan,
Pohon kecil yang kamu rawat mati-matian, yang kamu perhatikan setiap perkembangannya, yang udah sangat kamu sayang
diinjak-injak begitu saja sama orang lain
kamu dikatai karena merawat pohon kecil yang baru tumbuh, karena dia sudah memiliki pohon besar tempat bernaung.
kamu dan bayimu dilecehkan karena si bayi yang baru lahir. bayi yang kecil, yang tidak bisa apa-apa, yang harus kamu rawat dengan telaten, dengan penuh perhatian. dengan penuh PERJUANGAN. karena dia sudah mengangkat anak yang sudah dewasa, yang bisa meringankan bebannya.
bagaimana perasaanmu?
sakit bukan?
itu yang sekarang gue rasain
sakit
orang-orang seperti 'dia' disini, enggak tau apa-apa tentang perjuangan gue dan teman-teman gue. dia gak tau betapa banyak yang harus kami korbankan.
sedangkan dia bangga dengan hasil yang bukan hasil kerja kerasnya, melainkan hasil kerja keras para pendahulunya. seperti seorang anak yang bangga akan hasil kerja keras orangtuanya.
selama ini gue dan temen-temen gue terus berusaha buat bersabar. apalagi ini bulan puasa.
tapi 'dia' emang gak punya etika dan sopan-santun. apa boleh dikata.
tolong hargai usaha keras kami, perjuangan kami, dan pengorbanan kami.
kami tau anda sudah 'berjaya', tapi apa anda tahu? kejayaan itu bukan hasil perjuangan anda sendiri! apakah anda tidak malu?
selain itu, tolong omongan anda di jaga! Mulutmu, Harimaumu
juga omongan anda di cyber world. tolong gunakan kata-kata yang sopan,
yang saya lihat sih, anda selalu mengabsen kebun binatang disetiap waktu. Gak perlu kan? toh kita manusia, punya sopan-santun?
tolong perbaiki sikap anda, saya tahu anda sangat bangga dengan apa yang sudah anda miliki.
tapi 'kami' lebih senang dengan apa yang 'akan' kami raih dari hasil 'perjuangan, usaha, dan kerja keras' kami 'bersama' secara 'mandiri'
don't judge a book by the cover, coba anda lihat perjuangan yang telah kami lakukan.
tolong hargai kami
thanks
semua perumpamaan yang ada di post kali ini benar-benar hanya perumpamaan, tidak ada yang benar-benar nyata
wassalam
0 komentar:
Posting Komentar